1. Di Multazam
Dari Ibnu Abbas r.a bahwa Rasulullah saw bersabda:
“Multazam adalah tempat dikabulkannya doa. Tidak ada satu pun doa
seorang hamba di Multazam kecuali akan dikabulkan.” (HR. Ahmad dalam
Musnad Imam Ahmad Jilid V, hal. 347).
2. Di bawah Pancuran/Talang Emas/Hijir Ismail
Diceritakan dalam kitab Fi Rihaabil Baitil Haram bahwa suatu hari
Nabi Ismail menyampaikan keluhan kepada Allah SWT tentang
panasnyakotaMekkah. Kemudian Allah swt menurunkan wahyu kepada Nabi
Ismail AS, “Sekarang Aku buka Hijirmu salah satu pintu surga yang dari
pintu itu keluar hawa dingin untuk kamu sampai hari kiamat nanti”.
Tempat yang terletak antara rukun Syamin dan rukun iraqi ini
dipercaya menjadi salah satu tempat mustajab untuk berdoa. Di sinilah
Nabi Ismail as pernah tinggal bersama ibunya, Siti Hajar, dan keduanya
pun di makamkan di tempat ini. Hijir Ismail dipagari oleh tembok rendah
yang disebut juga dengan al-Hatim berbentuk setengah lingkaran dan
merupakan bagian dari Ka’bah.
3. Di Sofa dan Marwah
Diriwayatkan dari Jabir dari Abdullah bahwa Rasulullah saw pergi
menuju Shafa hingga melihat Ka’bah, lalu mengucapkan kalimat tauhid,
tahmid, dan takbir sebanyak tiga kali, kemudian berdoa sesuai dengan apa
yang beliau kehendaki. (HR. An Nasa’i dalam Kitab Manasik al Hajj, Jilid V, hal. 241)
4. Di belakang Maqam Ibrahim
Dalam kitab Qadhaya al Mar’ah fi al Hajj wa al Umrah, Dr.
‘Ablah Muhammad al Kahlawi menuliskan bahwa “di antara keutamaan Maqam
Ibrahim ialah dikabulkannya setiap doa yang dipanjatkan disana”.
5. Di Raudah
Terdapat sebuah tempat yang merupakan bagian dari Masjidil Haram dengan julukan taman surga. Tempat ini disebut dengan ar Raudhah. Ar Raudhah adalah ruang di antara mimbar dan makam Rasulullah saw. Tentang keutamaan Raudhah tergambar dalam hadits berikut.
Rasulullah saw bersabda:
“Tempat antara rumahku dan mimbarku adalah taman dari taman-taman surga.” (HR. Muslim)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar